Liburan atau perjalanan kerja pasti akan lebih nyaman kalau kamu punya tas yang tepat. Tapi, apakah kamu tahu kalau bahan tas juga berpengaruh besar terhadap kenyamanan perjalananmu? Beberapa bahan tas justru bisa bikin perjalananmu jadi ribet dan nggak praktis. Kalau kamu sering traveling, ada baiknya untuk menghindari bahan-bahan berikut ini.
Yuk, kita bahas bersama bahan tas apa saja yang wajib kamu hindari saat bepergian!
1. Bahan Kanvas yang Mudah Kotor
Kanvas memang terlihat simpel dan sering dipilih untuk tas casual. Tapi, kalau kamu sering traveling dan harus berurusan dengan berbagai cuaca dan lingkungan, bahan kanvas bisa jadi masalah. Bahan ini mudah menyerap air dan kotor, dan sekali kotor, susah banget dibersihkan.
Bayangin aja kalau tas kanvas kamu basah atau terkena noda makanan saat di perjalanan. Selain itu, bahan kanvas juga nggak terlalu tahan lama kalau sering terpapar matahari langsung atau keringat. Sebagai alternatif, pilih bahan yang lebih tahan terhadap cuaca dan lebih mudah dibersihkan, seperti polyester atau nilon.
2. Kulit Sintetis yang Rentan Pecah
Kulit sintetis memang populer karena tampak mewah dengan harga yang lebih terjangkau dibanding kulit asli. Namun, kalau kamu sering traveling, tas berbahan kulit sintetis bisa jadi masalah. Bahan ini rentan pecah dan terkelupas setelah beberapa kali digunakan.
Kulit sintetis juga kurang bisa menahan air, jadi kalau tas kena hujan, tas bisa cepat rusak. Kalau kamu ingin tas yang tahan lama dan tetap stylish, pilih bahan kulit asli atau bahan sintetis berkualitas tinggi yang sudah memiliki perlindungan ekstra.
3. Nilon Murah yang Rentan Robek
Nilon memang sering dijadikan bahan untuk tas outdoor, tapi jangan salah, tidak semua bahan nilon memiliki kualitas yang bagus. Nilon dengan kualitas rendah mudah robek dan rusak, bahkan dengan hanya sedikit gesekan atau beban yang berat.
Buat kamu yang sering traveling dengan banyak barang bawaan, pastikan untuk memilih tas dengan bahan nilon yang lebih tebal dan berkualitas. Tas dari bahan nilon premium yang sudah diuji ketahanannya akan lebih cocok untuk bepergian jarak jauh atau kegiatan yang lebih intens.
4. Bahan PVC yang Mudah Lecet dan Pecah
Tas dengan bahan PVC (Polyvinyl Chloride) sering terlihat keren, terutama tas-tas dengan desain modern. Namun, bahan ini sangat tidak cocok untuk traveling, karena mudah lecet dan pecah seiring waktu. Bahkan goresan kecil saja bisa merusak tampilan tas secara keseluruhan.
Selain itu, PVC juga kurang tahan lama, terutama jika terkena panas atau cuaca ekstrim. Jika kamu membutuhkan tas yang tahan lama untuk traveling, pilih bahan yang lebih fleksibel dan kuat, seperti kanvas atau kulit sintetis berkualitas tinggi.
5. Bahan Denim yang Berat dan Tidak Tahan Cuaca
Denim memang bahan yang cocok untuk fashion sehari-hari, tetapi bahan ini tidak ideal untuk tas traveling. Selain berat, denim juga cenderung mudah menyerap air dan lama keringnya jika terkena hujan. Di sisi lain, bahan ini juga kurang fleksibel dan bisa membuat tas menjadi kaku, yang akhirnya mengganggu kenyamanan saat dipakai.
Untuk perjalanan yang lebih nyaman, pilih bahan yang ringan dan tahan cuaca seperti polyester atau nilon yang lebih mudah dipakai dan tidak menambah beban saat kamu bepergian.
Kesimpulan
Tas traveling yang nyaman bukan hanya soal model dan desainnya, tapi juga bahan yang digunakan. Bahan seperti kanvas, kulit sintetis, nilon murah, PVC, dan denim sebaiknya dihindari kalau kamu sering bepergian jauh. Pilihlah bahan yang tahan lama, ringan, dan mudah dibersihkan, seperti polyester, nilon premium, atau kulit asli.
Jika kamu mencari tas berkualitas untuk perjalananmu, kamu bisa langsung menghubungi Distributor Tas Jakarta yang terpercaya seperti Tasindo. Mereka menyediakan berbagai jenis tas dengan bahan berkualitas tinggi yang cocok untuk berbagai kebutuhan traveling.
Dengan memilih bahan tas yang tepat, perjalananmu pasti akan lebih nyaman dan bebas khawatir!
Jangan lupa baca artikel lainnya tentang Tas Laptop Ransel: Kesalahan Umum yang Sering Terjadi!
0 Komentar